KETIKA HATI TELAH MENCAPAI KESADARAN
BAHWA SEMUA DETIK DAN SEMUA DETAK
TUHAN JADIKAN DENGAN SANGAT SEMPURNA
YANG MENJADIKAN HATI
HANYA MERASA PANTAS MEMPERSEMBAHKAN PUJIAN SAJA
KEPADA TUHAN PENCIPTA SELURUH ALAM SEMESTA
MAKA HATI YANG DEMIKIAN, HANYA MEMBUTUHKAN TUHAN SAJA
TAK TERBERSIT SEDIKITPUN
MASIH MEMBUTUHKAN SESUATU HAL
INILAH HATI YANG SUDAH MERASA TERCUKUPI SEGALA SESUATUNYA
KARENA YAKIN DAN PERCAYA
TUHAN TELAH MEMPERHITUNGKAN DENGAN MAHA TELITI
SEGALA SESUATU YANG DIBUTUHKANNYA
BAHKAN SEBELUM DIRI SENDIRI MENYADARI APA YANG HARUS TERCUKUPI
NAMUN HATI YANG DEMIKIAN INI JUGA BUKAN HATI YANG SOMBONG
BUKAN HATI YANG TAK PERNAH BERDOA DAN MEMOHON
IA SENANTIASA MEMOHON
AGAR TAK PERNAH TERPUTUS
HUBUNGAN BAIKNYA DENGAN TUHAN
IA TERUS MEMOHON UNTUK DIIJINKAN SELALU BISA
MENGUTAMAKAN TUHANNYA
TERUTAMA
KETIKA SEDANG MELAKUKAN HAL HAL KEDUNIAWIAN
IA TETAP INGIN TERUS BERPEGANG PADA TUHAN
BENAR BENAR TETAP TUHAN SAJA YANG IA MOHONKAN DAN IA BUTUHKAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar